Purbalingga – Acara Jelajah Alam Purbalingga #4 Bumi Pakejen berlangsung ramai dan meriah. Kegiatan rutin tahunan ini diselenggarakan di Dukuh Pakejen, Desa Karangjengkol, Kec. Kutasari oleh Forum Silaturahmi Pecinta Alam Purbalingga (Fosilpalingga) bekerjasama dengan Dinporapar, Pemdes dan Karangtaruna Karangjengkol, Minggu (31/07).

Ketua Panitia JAP #4 Hernowo Waskito menyampaikan “Dukuh Pakejen dipilih karena memiliki potensi wisata alam juga terdapat potensi  perkebunan seperti kopi, teh, nanas dan kelapa,” ujarnya. 

Acara diikuti ratusan peserta dari berbagai daerah seperti Banyumas, Cilacap, Banjarnegara, Pemalang, Tegal, Batang, Kudus, Jogja, Ponorogo, Tasikmalaya sampai Karawang. Total peserta yang ikut lomba lintas alam sebanyak 774 orang terbagi menjadi regu beranggotakan 3 orang. Jalur yang dilewati sawah, hutan, dan ladang.

Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi turut hadir memberikan sambutan kepada peserta lomba. “Harapannya kedepan acara ini  menjadi event tahunan, khususnya bagi pecinta alam. Sebagai ajang silaturahmi bagi forum pecinta alam baik di tingkat Jateng maupun nasional. Menunjang potensi pariwisata yang ada di Purbalingga,” ujar Tiwi.

Bupati Tiwi berharap acara JAP bisa menjadi agenda tahunan dan mengexplore desa-desa lainnya di Purbalingga dengan potensi wisatanya. “Sebanyak 224 desa di Purbalingga memiliki potensi wisata yang bisa dieksplore untuk kegiatan pecinta alam,” tambahnya. 

Pada kesempatan yang sama, Bupati Tiwi juga  menyerahkan tropi kepada peserta tercepat di Lomba Lintas Alam Jelajah Alam Purbalingga (JAP) #4 yaitu Trail Runners Yogyakarta. Waktu yang dicatatkan 1 jam 4 menit.

Agenda rutin tahunan di Pakejen merupakan agenda yang ke empat dan berpindah-pindah setiap tahunnya. Pada seri 1 berlangsung di Desa Limbasari, seri 2 di Desa Kramat, dan seri 3 di Gunung Malang,  Desa Serang. 

Kang Perle dari Griya Petualang Indonesia(GPI) mengatakan “Adanya JAP menjadi wadah  silaturahmi antar pecinta alam sekaligus menghidupkan ekonomi masyarakat dengan adanya bazar UMKM,” ujarnya. 

“Semoga dengan adanya acara ini bisa membuat pariwisata Purbalingga semakin maju dan berjaya,” pungkasnya. 

Selain lomba lintas alam, acara juga dimeriahkan bazar UMKM lokal, fun labirin, pentas seni dan talkshow wisata serta sosialisasi gempur rokok ilegal.

Salam Pariwisata! 

Salam Purbalingga Memikat!