Purbalingga – Obyek wisata Banjarandap menjadi salah obyek wisata yang tengah ramai dikunjungi wisatawan. Lokasinya terletak di tepian sungai Klawing serta dekat dengan Bendung Slinga tepatnya di Desa Banjaran, Kecamatan Bojongsari, Kab. Purbalingga. Kesan pertama saat datang suasana sejuk dan teduh dengan banyak pohon rindang serta pemandangan sungai.

Pengunjung bisa langsung menikmati area yang ada. Setelah masuk, pengunjung bisa langsung memesan makanan dan minuman di warung tersedia. Tersedia area atas untuk bersantai atau area bawah juga tersedia gazebo serta mainan tradisional seperti, bakiak, egrang bambu dan egrang batok.

Tidak hanya anak-anak muda, obyek ini juga dikunjungi orang tua hingga anak-anak. “Senenggg,” jawab Osa, Rapip, Fatih, Kirana, dari Paud Bina Balita Banjaran secara serentak menikmati permainan tradisional dan suasana di Banjarandap.

Pengunjung juga bisa mendatangi area tanaman yang dikelola KWT Arum Tani berada di sekitar obyek, terdapat berbagai macam tanaman antara lain pakcoy, kangkung cabut, timun, kacang panjang, pare, tomat, cabai rawit, dan cabai merah. Ada juga bibit tanaman yang bisa dibeli oleh pengunjung.

Obyek wisata Banjarandap sendiri dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Banjarandap. Trio sebagai Ketua Pokdarwis mengatakan, “kunjungannya ramai, apalagi sabtu minggu banyak pengunjung, ” ujarnya. “Rencananya akan dibuat paket wisata antara lain kegiatan bercocok tanam atau pertanian, peternakan hewan sapi, ada juga kerajinan dari bambu yang diolah jadi anyaman.” imbuhnya. Rencana pengembangan wisata juga dilakukan yaitu pembuatan area panahan serta taman kelinci.

Untuk masuk ke obyek ini, pengunjung cukup membayar tiket masuk Rp3.000 per pengunjung. Tempat ini buka setiap hari mulai pukul 08.00-17.00 WIB, pada akhir pekan buka sampai malam hari pukul 23.00 WIB. Fasilitas di lokasi sudah lengkap, selain tempat parkir, terdapat fasilitas toilet di 2 lokasi serta mushola.

Salam Purbalingga Memikat!