Potensi Pariwisata Kabupaten Purbalingga ternyata tidak hanya berada di sisi utara saja. Menengok sisi selatan Purbalingga, terletak di Wilayah Dusun 2 dan 5 Desa Kedungbenda Kecamatan Kemangkon terdapat Wisata Congot .
Congot adalah tempat bertemunya dua sungai yakni Klawing dan Serayu. sungai besar yang menjadi sumber nadi kehidupan bagi masyarakat Kabupaten Purbalingga dan sekitarnya.
Asal mula terciptanya pertemuan (tempuran) dua sungai ini, salah satunya adalah tentang adanya cerita sayembara Pandawa & Kurawa dalam membuat bengawan atau sungai yang mengallir sampai lautan. Dalam sayembara tersebut terdapat sebuah perjanjian yaitu siapa yang nantinya kalah akan dipenggal lehernya. Hingga akhirnya tanpa disadari sungai yang mereka buat bertemu disalah satu titik pertemuan (tempuran) yang disebut Congot.
Menurut cerita dari Ketua Pokdariws Pesona Lingga Mas Desa Kedungbenda Sukirman, dilain kisah disebutkan pada waktu dahulu kala diceritakan ada dua pria yang saling beradu kekuatan. Sampai pada akhirnya kedua pria tersebut meninggal secara bersamaan karena saling memiliki JAGO (kekuatan) yang seimbang dan akhirnya keduanya dimakamkan di Congot yang dinamakan dengan Pemakaman JAGO.
Festival Congot
Festival Congot merupakan acara tahunan yang diselenggarakan oleh pihak Pemerintahan Desa Kedungbenda. Festival ini merupakan ikhtiar pihak desa untuk melestarikan budaya dan mengenalkannya pada generasi muda. Selain itu, Festival ini juga dalam rangka mengangkat pariwisata yang ada di desa ini.
Adapun rangkaian acara yang diangkat dalam Festival Congot ini adalah :
- Ruwat Bumi
- Kirab Budaya
- Sarapan Kupat
- Pentas Wayang Kulit
Congot juga didukung oleh destinasi lainnya, seperti Wisata Susur Sungai Kedungbenda dan Wisata Cagar Budaya Situs Lingga Yoni.
So Gaes, kalau kalian sedang mencari referensi wisata purbalingga non keindahan alam pegunungan, Wisata Congot dan sekitarnya bisa jadi rekomendasi nih.
SALAM PURBALINGGA MEMIKAT!
